Sunday 9 December 2012

XI.2.4 DOSA BESAR DOSA KECIL, bagian 1


A.  PENGERTIAN DOSA
Dosa adalah segala perbuatan yang dilarang oleh Allah swt. dan RasulNya, berupa pelanggaran terhadap larangan serta tidak menjalankan kewajiban yang telah ditetapkan baik dalam kaitannya dengan hubungan antara manusia dengan Allah swt. maupun hubungan antara manusia dengan manusia
lainnya atau sesama makhluq. Berbuat dosa berarti menyalahi aturan-aturan yang telah ditetapkan dalam Al Qur’an maupun Al Hadits, sedang pengertian dosa secara lebih mendalam seperti tersurat dalam hadis berikut :

وَالْاِثْــمُ مَـاحَــــــــــــــــــــــاكَ فِى نَـفْـسِـكَ وَكَــــــــــــــــــــــــــــرِهْـتَ اَنْ يـَـطـَّلِـــــعَ عَـلَـــــــــــــــــــــــــيْهِ الـــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــنَّاسْ   رواه مسلم
Artinya :     “Dosa itu adalah sesuatu yang membikin tidak tenang didalam hatimu, dan kamu tidak senang bila sesuatu itu diketahui oleh orang lain. HR. Muslim.
Untuk mengetahui kenapa seseorang terjerumus pada perbuatan dosa perhatikan hadis berikut :

جُـمُوْدُ الْـعَـــيْنِ مِنْ قَسْوَةِ الْقَلْبِ وَقَسْوَةُ الْقَلْبِ مِـنْ كَــثْرَةِ الـذُّنُـوْبِ وَكَــثْرَةُ الـذُنُـوْبِ مِـنْ نِـسْــــــــيَانِ الْـمَــــــــــوْتِ وَنِـسْــيَانُ الْـمَــوْتِ مِـنْ طُــــــــْلِ الْاَمَـلِ وَطُـــــــوْلُ الْاَمَــــــــلُ مِـنْ حُــبِّ الـدُنْــــــــــيَا وَحُــبُّ الـدُنْــــــيَا رَأْسُ كُلِّ خَـطِيْـــــــــــــئَـةٍ
Artinya  :    "Bekunya air mata karena kerasnya hati, kerasnya hati karena banyaknya dosa, banyaknya dosa karena lupa akan kematian, lupa akan kematian karena panjangnya angan-angan, panjangnya angan-angan karena senang pada dunia (terlalu) sedangkan senang pada dunia merupakan sumber perbuatan dosa (kerusakan)
B.  BENTUK PERBUATAN DOSA
Perbuatan dosa baik dalam kaitan antara manusia dengan Allah swt. maupun antara manusia dengan manusia lainnya atau sesama  makhluq, minimal bisa terjadi dalam tiga cara yaitu :
a.    dilakukan dalam hati misalnya syirik, riya, takabur, iri hati, nifaq dan lain-lain.
b.    dilakukan dengan ucapan  misalnya mencaci, berbohong, menghina, memfitnah, membicarakan aib orang lain, dan lain-lain.
c.    dilakukan dalam bentuk perbuatan misalnya tidak shalat, memukul orang, berzina, mencuri, makan dan minum sesuatu yang haram dan lain-lain.
Perbuatan dosa sangat membahayakan diri dan orang lain, oleh karena semua perintah maupun larangan Agama pada dasarnya sangat terkait dengan eksistensi diri dan orang lain. Setiap perbuatan dosa dalam bentuk apapun pasti akan membawa danpak negatif secara individual maupun sosial.
Pelanggaran terhadap perintah shalat (kesalahan niat dalam shalat), akan membawa dampak sosial yang luas, sebab shalat memiliki fungsi antara lain mencegah diri dari perbuatan kotor dan tercela (dosa). Dengan demikian, maka bagi mereka yang tidak menegakkan shalat maka secara otomatis akan kesulitan untuk terhindar dari segala bentuk perbuatan dosa tersebut.
Berbuat dosa berarti merusak imannya kepada Allah swt. dan RasulNya, menjadikan orang yang melakukannya selalu tidak tenang dan khawatir serta dapat menghapus kebaikan-kebaikan yang telah dilakukannya, disamping itu akan dibalas oleh Allah swt. dengan siksaan yang amat pedih kelak di akhirat.
Semua bentuk perbuatan dosa baik yang dilakukan oleh hati, perkataan maupun perbuatan, di kalangan Ahlus Sunnah wal Jamaah digolongkan menjadi dua yaitu dosa kecil dan dosa besar. Ada satu golongan yaitu KHAWARIJ, ia tidak mengakui adanya 2 macam dosa tersebut, baginya semua perintah wajib dilakukan dan semua larangan harus ditinggalkan. Melanggar ketentuan agama dihukumi KAFIR.
Dua macam dosa menurut  Ahlus Sunnah wal Jamaah adalah :

No comments:

Post a Comment