a.
Jawablah pertanyaan dibawah
ini dengan jelas dan tepat.
b.
2 siswa satu pekerjaan,
jawaban dikirim
lewat menu komentar di blog Cara Kreatif Beragama (http://islampontren.blogspot.com/2014/04/tugas-iman-pada-malaikat-kur-2013.html),
disertai nama lengkap, no absen dan kelas
1. Jelskan !
Bagaimanakah sifat Malaikat itu ?
2. Mengapa anda
percaya akan adanya Malaikat, padahal ia tidak dapat dibuktikan keberadaannya
melalui panca indera ? kemukakan alasan anda !
3. Percayakah anda akan
adanya Malaikat Rokib dan
Atid? Bila anda percaya, maka realisasi
apakah yang telah anda lakukan ?
4. Percayakah anda akan
adanya Malaikat Munkar dan Nakir serta akan adanya pertanyaan di alam
kubur ? Bila anda percaya, maka persispan apakah yang telah anda lakukan untuk
menghadapinya kelak di alam kubur ?
5. Setelah wafatnya
Nabi Muhammad saw. apakah Malaikat Jibril menganggur ? Jelaskan !
6. Bagaimakah
kedudukan manusia dalam beriman kepada Malaikat ?
7. Jelaskan tugas
pokok manusia dan Malaikat !
8. Jelaskan
persamaan dan perbedaan antara manusia dan Malaikat !
a. Persamaannya
:
b. Perbedaannya
:
Hutama Bagoes Arifin(14) dan Degita Fahmi B (11) X MIA 4
ReplyDelete1.1)malaikat terbuat dari cahaya. 2)bersifat ghaib. 3)dapat berubah wujud. 4)taat kepada allah swt dan segera melaksanakan perintahnya
2. Karena percaya akan adanya malaikat merupakan salah satu rukun iman, jika saya tidak percaya akan adanya malaikat berarti saya kafir.
3.saya percaya akan adanya malaikat rokib dan atid. Saya lebih berhati-hati dalam bertindak dan lebih taat beribadah.
4.saya sangat percaya akan adanya munkar dan nakir dan pertanyaan di alam kubur. Saya telah mempersiapkan amal perbuatan baik saya dalam menghadapi pertanyaan alam kubur
5.Menurut saya malaikat jibril tidak menganggur karena mailakat jibril bisa menyampaikan wahyu ke sesama malaikat.
6.Manusia memang harus percaya akan adanya malaikat, meskipun manusia tidak dapat membuktikan adanya malaikat. Kita sebagai manusia harus mempercayai bahwa segala sesuatu yang terjadi di bumi karena malaikat yang di tugaskan oleh allah swt.
7. Tugas pokok manusia :1) Beriman dan berbakti kepada allah swt. 2) Untuk menjadi khalifah di muka bumi. 3) Di uji oleh allah swt sejauh mana kesungguhan dalam mengerjakan 2 tugas sebelumnya. Tugas pokok malaikat : Bertasbih kepada allah swt.
8.persamaannya : sama-sama mahluk ciptaan allah swt
Perbedaannya : 1) Asal ciptaanya: manusia terbuat dari tanah. Malaikat terbuat dari cahaya. 2)Tugas : Malaikat bertugas untuk mengabdi kepada allah swt. Manusia bertugas seperti yang ada pada nomer 7. 3)sifatnya : malaikat mahluk ghaib. Manusia nyata.
Nama : Prestica Dwi Lestari X-MIA 6 ( 20 )
ReplyDeleteYustira Hanin Mahisa X-MIA 6 ( 31)
1. Malaikat merupakan makhluk ciptaan Allah yang selalu patuh dan taat terhadap perintah Allah. Malaikat selalu bertasbih kepada Allah dan Malaikat tidak memiliki hawa nafsu.
2. Karena Malaikat salah satu makhluk gaib yang di ciptakan Allah dan wajib diyakini keberadaannya oleh manusia dan perintah tersebut terdapat dalam Al-Qur'an. Pada dasarnya masalah keimanan bukanlah daerah akal, akan tetapi masalah hati yaitu masalah percaya atau tidak. Jadi Allah memerintahkan kita untuk mempercayai segala sesuatu yang gaib yang terdapat dalam Al-Qur'an
3. Percaya. Realisasinya adalah kita harus selalu berhati-hati dalam melakukan segala tindakan dan kita selalu berusaha untuk menghindari larangan Allah dan selalu mematuhi perintah Allah.
4. Percaya. Persiapannya adalah kita selalu memperbanyak beribadah kepada Allah dan selalu berusaha menjauhi perbuatan-perbuatan maksiat atau yang dilarang oleh Allah.
5. Tidak. Karena tugas malaikat Jibril selain menyampaikan wahyu juga memiliki tugas pokok bertasbih kepada Allah.
6. Malaikat merupakan makhluk ghaib oleh karena itu tidak bisa dibuktikan keberadaannya oleh panca indra manusia, yang mengetahui secara pasti tentang keberadaan Malaikat hanyalah Allah swt. sendiri, sedang manusia tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya.
Manusia diciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu :
a. Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
b. Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
c. Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Untuk menjalankan missinya manusia dilengkapi dengan beberapa kemampuan dasar, antara lain diberikan akal dan nafsu, sedangkan dalam pelaksanaannya Allah swt. memberikan petunjuknya melalui Agama Islam.
Beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian dimuka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7. Manusia diciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu :
a. Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
b. Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
c. Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, serta bertasbih kepada Allah
8. Dengan demikian maka antara manusia dan Malaikat dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu :
a. Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
b. Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata, untuk menjadi kholifah di muka bumi, untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
c. Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt. sedangkan manusia adalah kebalikannya
persamaan :
Sama-sama berkedudukan sebagai makhluk ciptaan Allah dan bertugas menyembah Allah swt.
Nama : Nuzhulla Nuri Akmalina (18)
ReplyDeleteTsabitah Shofiyana (29)
X MIA 6
1. Sifat-sifat malaikat antara lain :
a) Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
b) Selalu taat kepada Allah.
c) Tidak memiliki hawa nafsu
d) Tidak memiliki jenis kelamin
e) Selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan oleh Allah.
f) Mempunyai sifat malu.
g) Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung
h) Mampu mengubah wujudnya.
i) Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya
j) Malaikat tidak pernah lelah dalam melaksanakan apa-apa yang diperintahkan Allah kepada mereka.
k) Wujud Malaikat tidak dapat dijangkau oleh panca indera, kecuali jika malaikat menampakkan diri dalam rupa tertentu, seperti rupa manusia.
2. Karena di dalam Al-Qur’an maupun hadis jelas ditegaskan akan keberadaan malaikat. meskipun tidak dapat dibuktikan oleh panca indera Allah memerintahkan kita untuk mempercayai adanya malaikat karena beriman kepada malaikat merupakan rukun iman ke-4.
3. Percaya. Realisasinya yaitu selalu berusaha berbuat baik kepada siapa saja, menghindari larangan-larangan Allah SWT, selalu berhati-hati dalam bertindak, karena kita percaya setiap perbuatan pasti akan dicatat oleh malaikat Raqib dan Atid.
4. Percaya, yaitu dengan cara selalu berusaha untuk mengerjakan kebaikan dan menghindarkan diri dari segala perbuatan maksiat selama hidup di dunia.
5. Tidak. Tetapi Malaikat Jibril kembali menjalankan tugas utamanya yaitu bertasbih kepada Allah SWT
6. Kita diperintahkan oleh Allah hanya sebatas untuk mengimani keberadaan malaikat dan tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya. Beriman kepada malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia tahu bahwa setiap kejadian di muka bumi ada di bawah kontrol malaikat yang telah ditugasi oleh Allah SWT.
7. Tugas pokok Malaikat adalah bertasbih kepada Allah swt, sedangkan manusiadiciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu: untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. , untuk menjadi kholifah di muka bumi, dan untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan dua tugas tersebut.
8. a. Persamaannya: keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hambadan mahluk ciptaan Allah swt
b.Perbedaannya:
1) Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur ataucahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
2) Berbeda dalam tugas. Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut diatas.
3) Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dansakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt
X MIA 6
ReplyDeleteNama : 1. Nadya Parahita (14) 2. Rahma Perwitasari (21)
JAWABAN :
1. Sifat Malaikat :
- Selalu takut dan taat pada Allah SWT
- Tidak memiliki hawa nafsu
- Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti
- Suci dari sifat – sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, berdebat dll
- Mempunyai sifat malu
- Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya
- Merupakan makhluk ghaib
- Tidak berjenis kelamin
2. Karena didalam al – quran telah dijelaskan bahwa makhluk ciptaan Allah SWT tidak hanya manusia tetapi ada makluk lainnya yang tidak dapat dilihat oleh panca indra manusia contohnya malaikat.
3. Kita percaya akan keberadaan malaikat Raqib dan Atid. Realisasi dalan kehidupan sehari – hari :
- Selalu mempertimbangkan akibat bila hendak melakukan sesuatu
- Selalu berhati – hati dalam bertindak
- Senantiasa berperilaku jujur
- Selalu membaca doa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
- Berusaha agar tidak melanggar perintah Allah SWT
4. Sebagai umat islam yang beriman, kita percaya akan adanya Malaikat Munkar dan Nakir. Hal yg telah dilakukan :
- Meningkatkan iman dan taqwa di dunia
- Menghindari perbuatan melanggar perintah Allah
- Menjalankan perintah Allah
- Selalu berdoa dan berzikir pada Allah
- Mendekatkan diri pada Allah
5. Tidak. Karena tugas malaikat jibril tidak hanya menyampaikan wahyu pada Nabi SAW, tetapi juga selalu bertasbih dan berdzikir pada Allah SWT
6. Rukun iman yang pertama menjelaskan tentang kewajiban manusia untuk beriman kepada Tuhan YME. Setelah itu, rukun iman kedua, mengatakan bahwa manusia diharuskan beriman pada malaikan Allah. Berarti, setelah beriman pada Allah, manusia juga harus beriman pada malaikat.
7. Tugas Pokok Manusia :
- Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
- Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
- Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Tugas Pokok Malaikat:
Jumlah yang sebenarnya dari Malaikat hanya Allah swt. yang tahu bahkan dimungkinkan lebih banyak dari manusia itu sendiri, sedangkan yang wajib diketahui oleh manusia sesuai informasi Al Qur’an sebanyak 10 Malaikat yaitu :
Malaikat Jibril, memiliki tambahan tugas sebagai penyampai wahyu.
Malaikat Mikail, memiliki tambahan tugas sebagai pembagi rizqi.
Malaikat Isrofil, memiliki tambahan tugas sebagai peniup sangkakala kelak.
Malaikat Izroil, memiliki tambahan tugas sebagai pencabut nyawa.
Malaikat Roqib dan Atid, memiliki tambahan tugas sebagai pencatat amal baikdan buruk.
Malaikat Malik, memiliki tambahan tugas sebagai penjaga Neraka.
Malaikat Ridwan, memiliki tambahan tugas sebagai penjaga Sorga.
Malaikat Munkar dan Nakir, memiliki tambahan tugas mengajukan pertanyaan di kubur.
8. Persamaan :
- Sama – sama makhluk ciptaan Allah SWT
Perbedaan :
- Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
- Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
- Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
Nama : Rifqi Mukti W (24)
ReplyDeleteTravega Kinapaki S,S,(28)
Kelas : X-MIA-6
1. Malaikat mempunyai sifat selalu mematuhi perintah Allah SWT dan tidak pernah melanggar larangannya, tidak makan dan minum, tidak mempunyai nafsu, merupakan makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak payah maupun sakit, dan terbuat dari cahaya.
2. Karena sebagai umat Islam, kita diharuskan mempercayai bahwa ada makhluk ghaib yang merupakan salah satu bentuk kebesaran Allah, dan ada makhluk ghaib yang selalu mengerjakan perintah Allah SWT dan tidak pernah melanggar larangannya, dan selalu bertasbih kepada Allah SWT serta selalu memperhatikan tingkah laku manusia
3. Iya, berhati-hati dalam berperilaku karena percaya bahwa selalu ada dua malaikat yang mencatat segala perilaku buruk maupun baik kita sekecil apapun itu, serta berusaha menjauhi larangan Allah dan melakukan segala yang Allah perintahkan
4. Iya, berusaha sebisa mungkin menjauhi semua larangan Allah, menambah pahala dengan cara mengerjakan yang diperintahkan oleh Allah, bertaubat setiap kali melakukan dosa, dan sebisa mungkin melakukan sunah-sunah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW serta memperbanyak bersholawat kepada beliau.
5. Tidak, malaikat mempunyai tugas pokok bertasbih kepada Allah SWT, sehingga seharusnya setelah Nabi Muhammad SAW wafat, Malaikat Jibril tetap bertasbih kepada Allah SWT dan mengerjakan apapun yang diperintahkan oleh Allah SWT
6. Malaikat merupakan makhluk ghaib sehingga tidak dapat dibuktikan keberadaannya dan manusia pun tidak ditugaskan untuk menyelidikinya, semuanya itu hanya diketahui oleh Allah SWT. Beriman kepada malaikat bukan berarti mengkultuskannya, tetapi percaya bahwa segala kejadian di muka bumi ini dibawah kontrol malaikat yang ditugasi mengawasi oleh Allah SWT
7. tugas manusia adalah
- Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
- Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
- Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
sedangkan malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia
8. Persamaannya : keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hamba dan mahluk ciptaan Allah swt.
Perbedaannya : perbedaan antara keduanya adalah dalam hal asal usul kejadian, fungsi dan tugas. Asal usul kejadian manusia dan malaikat memiliki perbedaan prinsip, Malaikat diciptakan Allah swt. dari nur dan tanpa jenis kelamin. Malaikat adalah mahluk yang selalu taat dan patuh sehing-ga amal perbuatannya tidak ada yang mencacat dan langsung dibawah pengawasan Allah swt. Untuk lebih jelasnya seperti ini:
1. Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
2. Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
3. Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
Nama : 1. Fitri Ratnasari (05/X MIA 6)
ReplyDelete2. Widya Indianti S (30/X MIA 6)
jawaban
1. sifat malaikat : - malaikat selalu taat kepada Allah SWT
- malaikat tidak mempunyai nafsu
- malaikat selalu bertasbih pada Allah SWT
- malaikat tidak makan dan minum
- malaikat adalah makhluk ghaib
- malaikat tidak mempunyai kelamin
2. malaikat memang mahkluk kasat mata. Tapi keberadaanya harus diyakini karena iman kepada malaikat sudah ditertuang di Al-Qur'an. Iman kepada malaikat juga me,berikan keuntungan bagi kita di dunia maupun akhirat
3. kita percaya adanya keberadaan malaikat Rokib dan Atid. Bentuk realisasi percaya kepada malaikat Rakib dan Atid dalam kehidupan di dunia diantaranya :
- selalu berhati – hati dalam bertindak
- menghindari perbuatan maksiat
- selalu taat beribadah kepada Allah SWT
- selalu berlaku jujur
- senantiasa bershalawat kepada Allah SWT
- selalu membaca doa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan
4. kita percaya adanya keberadaan malaikat munkar dan nakir. Persiapan yang kita siapkan antara lain :
- tidak takut dengan kematian
- mengisi kehidupan di dunia dengan kebaikan
- membiasakan berdzikir agar kita selalu ingat kepada Allah SWT
- menghindari perbuatan maksiat
- selalu taat beribadah
5. tidak. Karena tugas malaikat jibril adalah menyampaikan wahyu kepada Rosululloh. Setelah Rosululloh wafat maka tugas malaikat Jibril telah selesai. Yang dilakukan malaikat Jibril ssetelah Rosululloh wafat hingga hari kiamat terus berdzikir dan beribadah kepada Allah SWT
6. Malaikat merupakan makhluk ghaib oleh karena itu tidak bisa dibuktikan keberadaannya oleh panca indra manusia, yang mengetahui secara pasti tentang keberadaan Malaikat hanyalah Allah swt. sendiri, sedang manusia tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya. Beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian dimuka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7. tugas pokok mnanusia :
- untuk menyembah dan berbakti kepada Allah SWT semata
- untuk menjadi khalifah di muka bumi
- untuk diuji oleh Allah SWT sejauh mana manusia telah menjalankan dua tugas diatas
tugas pokok mlaikat :
-Jumlah yang yang sebenarnya dari Malaikat hanya Allah swt. yang tahu bahkan dimungkinkan lebih banyak dari manusia itu sendiri, sedangkan yang wajib diketahui oleh manusia sesuai informasi Al Qur’an sebanyak 10 Malaikat yaitu :
a.Malaikat Jibril, memiliki tambahan tugas sebagai penyampai wahyu.
b.Malaikat Mikail, memiliki tambahan tugas sebagai pembagi rizqi.
c.Malaikat Isrofil, memiliki tambahan tugas sebagai peniup sangkakala kelak.
d.Malaikat Izroil, memiliki tambahan tugas sebagai pencabut nyawa.
e.Malaikat Roqib dan Atid, memiliki tambahan tugas sebagai pencatat amal baikdan buruk.
f.Malaikat Malik, memiliki tambahan tugas sebagai penjaga Neraka.
g.Malaikat Ridwan, memiliki tambahan tugas sebagai penjaga Sorga.
h.Malaikat Munkar dan Nakir, memiliki tambahan tugas mengajukan pertanyaan di kubur.
8. persamaan :
- sama sama makhluk Allah SWT
perbedaan :
1.Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
2.Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
3. Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
Nama : Gita Khoirunnisa' N (06)
ReplyDeleteMelati Maeky P. (08)
Kelas : X MIA 6
1. Sifat-sifat malaikat antara lain :
a) Selalu bertasbih kepada Allah siang dan malam tidak pernah berhenti.
b) Selalu taat kepada Allah.
c) Tidak memiliki hawa nafsu
d) Tidak memiliki jenis kelamin
e) Selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan oleh Allah.
f) Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung
g) Mampu mengubah wujudnya.
h) Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya
i) Malaikat tidak pernah lelah dalam melaksanakan apa-apa yang diperintahkan Allah kepada mereka.
j) Wujud Malaikat tidak dapat dijangkau oleh panca indera, kecuali jika malaikat menampakkan diri dalam rupa tertentu, seperti rupa manusia.
2. Karena di dalam Al-Qur’an maupun hadis jelas ditegaskan akan keberadaan malaikat. meskipun tidak dapat dibuktikan oleh panca indera Allah memerintahkan kita untuk mempercayai adanya malaikat karena beriman kepada malaikat merupakan rukun iman ke-2.
3. Iya. selalu berusaha melakukan perbuatan amal baik, menghindari larangan-larangan dan menjalankan perintah Allah SWT, selalu berhati-hati dalam bertindak, karena kita percaya setiap perbuatan pasti akan dicatat oleh malaikat Raqib dan Atid.
4. Iya, selalu berusaha untuk mengerjakan kebaikan dan menghindarkan diri dari segala perbuatan maksiat selama hidup di dunia.
5. Tidak. Tetapi Malaikat Jibril kembali menjalankan tugas utamanya yaitu bertasbih kepada Allah SWT
6. Kita diperintahkan oleh Allah hanya sebatas untuk mengimani keberadaan malaikat dan tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya. Beriman kepada malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia tahu bahwa setiap kejadian di muka bumi di awasi dan dijaga malaikat atas perintah ijin Allah SWT.
7. Tugas pokok Malaikat adalah bertasbih dan menyembah kepada Allah swt, sedangkan manusia diciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu: untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. , untuk menjadi kholifah di muka bumi, dan untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan dua tugas tersebut.
8. a. Persamaannya: keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hambadan mahluk ciptaan Allah swt
b.Perbedaannya:
1) Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur ataucahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
2) Berbeda dalam tugas. Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. , untuk menjadi kholifah di muka bumi, dan untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan dua tugas tersebut.
3) Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dansakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt, sedangakan sifat manusia kebanyakan adalah kebalikan dari sifat malaikat
M. Firmasnyah A. ( 10 )
ReplyDeleteRifqy Wahyu A. ( 25 )
Jawaban:
1. Malaikat selalu taat pada Allah dalam melakukan tugasnya, juga malaikat tidak mempunyai hawa nafsu dan jenis kelamin. Malaikat juga tidak mempunyai dosa dan tidak butuh makan minum...
2. Karena malaikat disebutkan dalam Al-Qur,an dan Hadis. Juga percaya pada malaikat itu termasuk rukun iman yang ke-2. Sebagai muslim yang taat kita harus mempercayai semua mahluk yang diciptakan Allah.
3.Menjauhi larangan-larangan Allah karena setiap kita melakukan kejelekan ataupun keburukan pasti ada yang mencatat atau mengetahuinya. Dan melakukan atau berusaha melakukan amal baik karena pasti akan dicatat.
4. Percaya tidak percaya pasti percaya. Karena itu disebutkan di dalam Al-Qur'an. Persiapan yang harus dilakukan adalah berusaha melakukan amalan baik dan selalu beriman kepada Allah serta menjauhi larangannya.
5. Mungkin kalau dilihat dalam sudut pandang tugasnya memang betul menganggur. Tapi jika dilihat dari segi pandang perbuatannya Malaikat Jibril masih terus berzikir kepada Allah karena malaikat selalu berzikir.
6. Mempercayai bahwa adanya malaikat dan mengambil sisi positif dari percayanya kita kepada malaikat dan mengamalkan di kehidupan sehari-hari.
7. Manusia : mencari amal perbuatan di dunia dalam menentuka kehidupan apa yang akan dijalani di akhirat nanti.
Malaikat : selalu berzikir dan selalu menaati perintah ataupun menjalankan tugas yang diberikan kepada Allah.
8. Persamaannya : sama-sama diciptakan oleh Allah dan akan dimatikan semua di hari kiamat nanti
Perbedaannya : manusia mempunyai jenis kelamin, hawa nafsu, dosa, dan kebutuhan untuk makan dan minum. Sedangkan malaikat tidak mempunyai semua itu.
Nama:
ReplyDelete*) Muh. Revo K. (11)
*) Muh. Rusydi Arif (12)
Kelas:
X MIA 6
1. Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang diciptakan dari cahaya dan tidak punya hawa nafsu, sehingga beribadah tanpa henti kepada Allah SWT. dan terus melakukan tugas-tugasnya tanpa pernah mengeluh.
2. Kita sebagai Muslim yang beriman sudah merupakan kewajiban kita untuk beriman kepada Malaikat, meskipun Malaikat tidak dapat dibuktikan keberadaannya oleh panca indra manusia. Karena beriman kepada Malaikat merupakan salah satu Rukun Iman dalam Islam. Jadi, beriman kepada malaikat merupakan hal yang wajib bagi semua umat Muslim.
3. Realisasi yang bisa dilakukan dengan adanya Malaikat Roqib dan Atid yaitu dengan terus beramal baik dan takut untuk melakukan kesalahan (maksiat) karena sadar jika kita terus diawasi oleh kedua malaikat tersebut, dan selalu yakin dengan segala perbuatan kita yang benar karena perbuatan baik yang kita lakukan tersebut akan didukung oleh Malaikat dan dibantu oleh Allah SWT.
4. Tentu percaya, karena sebagai umat Muslim sudah menjadi suatu kewajiban untuk meyakini adanya Malaikat. Persiapan yang dilakukan sebagai bentuk percayanya adanya Malaikat Munkar dan Nakir yang akan menanyai kita di alam kubur nanti yaitu dengan memperbanyak ibadah, memperkuat keimanan, dan selalu melakukan perbuatan baik karena di alam kubur nanti, jawaban dari pertanyaan tersebut akan keluar dengan sendirinya berdasarkan seberapa tebal iman kita.
5. Secara tugas, Malaikat Jibril memang sudah selesai tugasnya untuk meyampaikan wahyu kepada Nabi & Rasul. Tetapi beberapa dalil mengatakan bahwa semua makhluk ciptaan Allah (termasuk Malaikat) memiliki tugas untuk beribadah & berdzikir kepada Allah SWT. dan dalil-dalil tersebut menyebutkan bahwa Malaikat terus beribadah & berdzikir tanpa henti kepada Allah SWT. Sehingga saat ini, Malaikat Jibril juga sedang terus beribadah & berdzikir kepada Allah SWT. Selebihnya dari itu, Wallahu a'lam.
Nama:
ReplyDelete*) Muh. Revo K. (11)
*) Muh. Rusydi Arif (12)
Kelas:
X MIA 6
6. Kedudukan manusia dalam beriman kepada Malaikat adalah sebagai sesama makhluk ciptaan Allah maka kita harus percaya akan adanya Malaikat karena hal ini telah dijelaskan pada beberapa sumber agama seperti Al-Qur'an dan juga itu termasuk salah satu rukun iman yang kedua.
7. Pada dasarnya tugas pokok manusia dan malaikat adalah sama yaitu untuk selalu taat beribadah dan menjalankan perintah Allah SWT. dan juga menjauhi larangannya. Tetapi malaikat diciptakan tanpa hawa nafsu dan selalu taat beribadah kepada Allah SWT. tanpa berbuat maksiat. Sedangkan manusia diciptakan dilengkapi dengan akal dan hawa nafsu, jadi manusia menentukan sendiri pilihannya untuk berbuat taat atau maksiat. Tetapi jika manusia taat beribadah bisa melampaui ketaatan Malaikat dalam beribadah, sedangkan jika berbuat maksiat dapat melampaui setan.
8. Antara manusia dan malaikat memiliki persamaan dan perbedaan, persamaannya karena keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hamba dan mahluk ciptaan Allah SWT. Kemudian perbedaan antara keduanya adalah dalam hal asal usul kejadian, fungsi dan tugas.
Asal usul kejadian manusia dan malaikat memiliki perbedaan prinsip, Malaikat diciptakan Allah SWT. dari nur (cahaya) dan tanpa jenis kelamin. Malaikat adalah mahluk yang selalu taat dan patuh sehingga amal perbuatannya tidak ada yang mencacat dan langsung dibawah pengawasan Allah SWT.
Dengan demikian maka antara manusia dan Malaikat dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu :
*) Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-Malaikat Allah SWT. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
*) Berbeda dalam tugas. Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah SWT. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
*) Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah SWT.
Malaikat senantiasa taat terhadap perintah dan sama sekali tidak tertarik untuk melangar larangan Allah SWT., sedangkan sifat-sifat manusia pada umumnya sering merupakan kebalikan dari sifat Malaikat.
Nama : 1. Ashifa Rachma E. ( 01 / X MIA 6 )
ReplyDelete2. Faisyatul Hilmiyah ( 04 / X MIA 6 )
Jawaban :
1. Sifat malaikat antara lain:
• malaikat selalu bertasbih kepada Allah SWT tanpa henti.
• malaikat selalu taat kepada Allah SWT
• malaikat tidak memiliki nafsu
• malaikat tidak mempunyai jenis kelamin
• malaikat tidak pernah merasakan lapar dan haus
• malaikat tidak butuh istirahat
• malaikat adalah makhluk gaib / kasat mata
2. Malaikat memang merupakan makhluk yang kasat mata, yang tidak bisa dilihat dengan panca indera kita, tetapi kita wajib mengimaninya karena mengimani malaikat merupakan salah satu rukun iman yang apabila di laksanakan akan bermanfaat bagi kita baik di dunia maupun di akhirat. Disamping itu, keberadaan malaikat tersebut juga banyak dijelaskan di dalam Al-Quran.
3. Kita percaya bahwa keberadaan malaikat Rokib dan malaiakt Atid benar adanya. Bentuk realisasi kita terhadap mengimani malaikat Rokib dan Atid adalah, antara lain:
• kita selalu berhati - hati dalam bertingkah laku, karena di setiap kita bertindak malaikat Rokib dan atid selalu memperhatikan dan mencatat tingkah laku yang kita lakukan
• kita selalu berusaha menjauhkan diri dari tindakan yang dilarang oleh agama dan tindakan yang dibenci oleh Allah SWT
• membiasakan diri untuk gemar melakukan amalan sholeh untuk bekal di akhirat
• berusaha bersikap jujur
4. Kami percaya atas keberadaan malaikat munkar dan nakir. Dan kita juga percaya bahwa akan ada pertanyaan di alam kubur. Persiapan yang kami lakukan untuk menjawab pertanyaan tersebut, antara lain:
• kita selalu berhati - hati dalam bertingkah laku, karena di setiap kita bertindak malaikat Rokib dan atid selalu memperhatikan dan mencatat tingkah laku yang kita lakukan
• kita selalu berusaha menjauhkan diri dari tindakan yang dilarang oleh agama dan tindakan yang dibenci oleh Allah SWT
• membiasakan diri untuk gemar melakukan amalan sholeh untuk bekal di akhirat
• berusaha bersikap jujur ketika di dunia
• selalu taat beribadah kepada Allah ketika masih di dunia
• selalu ingat Allah kapanpun dan dimanapun
• senantiasa bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW supaya mendapat syafaat ketika di akhirat kelak
5. Tidak, karena malaikat jibril mempunyai tugas lain selain untuk menyapaikan wahyu, diantaranya:
• senantiasa bertasbih kepada Allah sWT
• mengangkat rasa dermawan kepada manusia yang berkecupukan ( kaya )
Maka dari itu, malaikat jibril tidak akan menganggur. Begitu juga malaikat malaikat lain
6. Malaikat merupakan makhluk ghaib oleh karena itu tidak bisa dibuktikan keberadaannya oleh panca indera manusia, yang mengetahui secara pasti tentang keberadaan malaikat hanyalah Allah SWT, sedangkan manusia tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya, melainkan hanya meyakini akan keberadaan malaikat dan tugas malaikat yang senantiasa mengawasi tugas manusia.
7. A. Tugas Pokok Manusia:
• senantiasa menyembah dan beriman kepada Allah SWT
• menjadi kholifah ketika masih di dunia
• untuk diuji oleh Allah SWT sejauh mana manusia melaksanakan tugas yang diperintahkan - Nya
B. Tugas Pokok Malaikat:
• senantiasa bertasbih dan menyembah Allah SWT
• selalu mengawasi tugas manusia
8. A. Persamaan :
• keduanya merupakan makhluk ciptaan Allah SWT
• keduanya mempunya tugas untuk menyembah Allah sWT
B. Perbedaan :
• malaikat diciptakan dari cahaya
Manusia diciptakan dari tanah
• malaikat selalu taat bertasbih kepada Allah
Manusia ada yang taat ada yang tidak
• sifat malaikat dan manusia berbeda, jika malaikat tidak memiliki nafsu, tidak berjenis kelamin, berbeda dengan manusia, manusia mempunyai nafsu, butuh tidur, berjenis kelamin, dll.
1) 1. malaikat tidak memiiki nafsu, selalu patuh terhadap setiap perintah Allah SWT, malaikat tidak mungkin memiliki dosa, selalu bertasbih kepada Allah SWT, tidak memilik sifat sombong, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan dan minum, tidak pernah berbohong, tidak memiliki ayah maupun ibu dan memintakan ampun orang yang beriman.
ReplyDelete2) karena malaikat sudah dikatakan di dalam alqur’an bahwa malaikat benar benar ada, dan di dalam rukun iman juga ada, bahwa apabila kita adalah orang yang beragama islam maka kita harus memiliki iman, salah satu
3) percaya, kami selalu berusaha untuk melakukan perintah perintah agama Allah dan berusaha juga menjauhi larangannya, tapi kita hanyalah manusia biasa jadi kita juga pernah melakukan kesalahan, kita hanyalah manusia yg berusaha bertakwa dengan sebaik-baiknya
4) percaya. kami selalu berusaha untuk melakukan perintah perintah agama Allah dan berusaha juga menjauhi larangannya, berusaha juga untuk mencari pahala dan menjauhi segal a perbuatan yang mengakibatkan dosa. Tetapi tak lupa juga mencari tahu tentang apa pertanyaannya dan juga bagaimana jawaban yang tepat, dan tak lupa juga cara menghadapinya.
5) tidak. Tugas Malaikat adalah bertasbih kepada Allah. Hanya saja malaikat jibril memiliki tambahan tugas untuk menyampaikan wahyu. Dan akhirnya apabila tambahan tugas malaikat jibril selesai (yaitu menyampaikan wahyu) maka malaikat jibril kembali ke tugas awalnya yaitu bertasbih kepada Tuhan yang maha Esa.
6) Malaikat merupakan makhluk ghaib oleh karena itu tidak bisa dibuktikan keberadaannya oleh panca indra manusia, yang mengetahui secara pasti tentang keberadaan Malaikat hanyalah Allah swt. sendiri, sedang manusia tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya.
Manusia diciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu :
1. Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
2. Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
3. Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Untuk menjalankan missinya manusia dilengkapi dengan beberapa kemampuan dasar, antara lain diberikan akal dan nafsu, sedangkan dalam pelaksanaannya Allah swt. memberikan petunjuknya melalui Agama Islam.
Beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian dimuka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7) Tugas Manusia diciptakan oleh Allah swt yaitu :
1. Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
2. Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
3. Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Tugas pokok malaikat hanyalah bertasbih kepada Allah SWT
8)
1. Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
2. Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
3. Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
Malaikat senantiasa taat terhadap perintah dan sama sekali tidak tertarik untuk melangar larangan Allah swt., sedangkan sifat-sifat manusia pada umumnya sering merupakan kebalikan dari sifat Malikat.
nama: rif'an amrozi (23) & yusuf mahdi zein (32)
kelas: X MIA 6
Anggota :
ReplyDeleteNindy Rahayuningtyas (17)
Pradevi Karinia M (19)
Kelas : X MIA 6
1. Sifat-sifat malaikat yang diyakini oleh umat Islam adalah sebagai berikut:
a. Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
b. Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
c. Selalu takut dan taat kepada Allah.
d. Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan-Nya.
e. Tidak makan dan minum.
f. Mampu mengubah wujudnya.
g. Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya.
2. Karena malaikat adalah makhluk ciptaan allah dan terdapat dalam al qur'an.
Beriman kepada Malaikat merupakan salah satu rukun iman yang keempat. Tidak terwujud keimanan seseorang apabila dia tidak beriman kepada para malaikat. Allah subhaanahu wa ta’aalaa berfirman :
“Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan Hari Akhir, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.” (An-Nisa’: 136)
Pada ayat tersebut, Allah subhaanahu wa ta’aalaa menyebut orang yang mengingkari rukun-rukun iman sebagai orang kafir, dan menyifatinya sebagai orang yang sesat sejauh-jauhnya. Maka hal ini menunjukkan bahwa beriman kepada para Malaikat merupakan salah satu rukun iman yang besar, dan orang yang mengingkarinya bisa menjadi kafir atau murtad/keluar dari Islam.
3. Percaya. Dalam kehidupan sehari-hari, manusia yang beriman kepada malai¬kat akan selalu berhati-hati. Hal tersebut karena manusia yang beriman kepada malaikat akan mengetahui adanya malaikat Atid dan Rokib yang bertugas mengawasi dan mencacat segala gerak-gerik dan amal perbuatan setiap manusia. Malaikat Atid mencatat gerak-gerik dan amal perbuatan yang baik, sedangkan malaikat Rokib mencatat yang jelek.
4. Percaya. Persiapan yang dilakukan :
a. Bertaubat.Betapa pun besar dosa yang Anda lakukan, Allah tetap membuka pintu taubat selama nyawa masih di kandung badan dan matahari belum terbit dari barat.
b. Menjaga Tauhid.
c. Menjaga shalat lima waktu
d. Menunaikan zakat
5. Tugas Malaikat Jibril setelah rasulullah wafat :
a. Memberi kekuatan kepada orang yang beriman yang memiliki sifat wala’ dan bara’
b. Menyampaikan kepada penduduk langit bahwa Allah mencintai atau membenci seorang hamba.
c. Malaikat Jibril turun ke bumi untuk menghadiri setiap orang mukmin yang meninggal dalam keadaan suci dari hadats.
d. Menjaga kota Madinah ketika peristiwa munculnya Dajjal
e. Turun pada malam Lailatul Qaddar (setiap tahun) dan memberikan salam kepada kaum muslimin
6. Malaikat merupakan makhluk ghaib oleh karena itu tidak bisa dibuktikan keberadaannya oleh panca indra manusia, yang mengetahui secara pasti tentang keberadaan Malaikat hanyalah Allah swt. sendiri, sedang manusia tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya.
Beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian dimuka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7. -Tugas pokok manusia :
a. Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
b. Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
c. Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
-Tugas Pokok Malaikat :
a. Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt
b. Mengawasi tugas manusia
8. A. Persamaan :
persamaannya karena keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hamba dan mahluk ciptaan Allah swt.
B. Perbedaan :
• Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, se¬dangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
• Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
• Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
Nama: Moh. Cahyo Al Mulqi (9), Narandha Arya R. (15)
ReplyDeleteKelas: X MIA 6
1. Malaikat tercipta dari nur/ cahaya, tidak memiliki nafsu, tiidak makan, minum, ataupun merasa lelah, selalu taat pada Allah, tidak pernah melanggar perintah-Nya.
2. Karena perihal tentang malaikat sudah dijelaskan secara terperinci didalam Al Quran dan hadist, segala sesuatu yang dijelaskan oleh Al Quran dan hadist wajib untuk diimani oleh umat Islam.
3. Realisasi yang bisa dilakukan dengan adanya Malaikat Roqib dan Atid yaitu dengan terus beramal baik dan takut untuk melakukan kesalahan (maksiat) karena sadar jika kita terus diawasi oleh kedua malaikat tersebut, dan selalu yakin dengan segala perbuatan kita yang benar karena perbuatan baik yang kita lakukan tersebut akan didukung oleh Malaikat dan dibantu oleh Allah SWT.
4. Iya, persiapan yang dilakukan sebagai bentuk percayanya adanya Malaikat Munkar dan Nakir yang akan menanyai kita di alam kubur nanti yaitu dengan memperbanyak ibadah, memperkuat keimanan, dan selalu melakukan perbuatan baik karena di alam kubur nanti, jawaban dari pertanyaan tersebut akan keluar dengan sendirinya berdasarkan seberapa tebal iman kita.
5. Secara tugas, Malaikat Jibril memang sudah selesai tugasnya untuk meyampaikan wahyu kepada Nabi & Rasul. Tetapi beberapa dalil mengatakan bahwa semua makhluk ciptaan Allah (termasuk Malaikat) memiliki tugas untuk beribadah & berdzikir kepada Allah SWT. Sehingga saat ini, Malaikat Jibril juga sedang terus beribadah & berdzikir kepada Allah SWT. Selebihnya dari itu, Wallahu a'lam.
6. Kedudukan manusia dalam beriman kepada Malaikat adalah sebagai sesama makhluk ciptaan Allah maka kita harus percaya akan adanya Malaikat karena hal ini telah dijelaskan oleh Al-Qur'an dan hadist. Selain itu juga termasuk salah satu rukun iman yang kedua.
7. Tugas manusia : beribadah dan bertakwa kepada Allah SWT, menjadi khalifah di bumi, untuk diuji seberapa jauh mereka melaksanakan tugasnya tersebut. Tugas malaikat : bertugas pokok bertasbih kepada Allah, mengawasi manusia dalam melaksankan tugasnya, melaksanakan tugas masing-masing yang telah disebutkan dalam Al Quran dan hadist.
8. Antara manusia dan Malaikat dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu :
*) Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-Malaikat Allah SWT. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
*) Berbeda dalam tugas. Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah SWT. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
*) Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah SWT.
Nama : - Devi Putri Alannurry (03) - Salsabila Rizky Dwiratri (26)
ReplyDeleteKelas : X MIA 6
1. Sifat-sifat malaikat yang diyakini oleh umat Islam adalah sebagai berikut:
- Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
- Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
- Selalu takut dan taat kepada Allah.
- Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan-Nya.
- Tidak makan dan minum.
2. Kita dapat mengetahui malaikat tidak harus melihat atau merasakannya dengan indera, tetapi bisa melalui berita yang disampaikan oleh firman Allah dalam Al-Quran maupun sabda Rasulullah SAW dalam Hadits. Karena kita mengimani kebenaran sumber (Al-Quran dan Hadits), maka berita tentang malaikat pun kita imani. Kita juga dapat mengetahui dan mengimani wujud malaikat melalui bukti-bukti nyata yang ada di alam semesta yang menunjukkan bahwa malaikat itu benar-benar ada. Misalnya, Malaikat Maut yang bertugas mencabut nyawa manusia, dapat dibuktikan secara nyata dengan adanya peristiwa kematian manusia.
3. Percaya, karena apabila seseorang percaya pada malaikat Roqib dan Atid maka akan senatiasa berhati-hati dalam berperilaku dan tidak merasa sendirian karena akan selalu ada malaikat yang menemani dan mencatat amal perbuatan kita.
4. Meningkatkan amal ibadah selama di dunia terutama beramal, bertasbih, dan berdzikir serta memperbanyak zakat dan puasa selain di bulan rammadhan, sehingga saat ditanyai oleh malaikat Munkar dan Nakir di alam kubur, kita akan dengan mudah menjawab pertanyaan tersebut.
5. Tugas Malaikat Jibril setelah rasulullah wafat :
a. Memberi kekuatan kepada orang yang beriman yang memiliki sifat wala’ dan bara’
b. Menyampaikan kepada penduduk langit bahwa Allah mencintai atau membenci seorang hamba.
c. Turun ke bumi untuk menghadiri setiap orang mukmin yang meninggal dalam keadaan suci dari hadats.
d. Menjaga kota Madinah ketika peristiwa munculnya Dajjal
e. Turun pada malam Lailatul Qaddar (setiap tahun) dan memberikan salam kepada kaum muslimin
6. Kedudukan manusia dalam beriman kepada malaikat mempunyai sebuah misi. Dalam menjalankan misi tersebut, manusia dilengkapi dengan beberapa kemampuan dasar, seperti diberi akal dan nafsu, sedangkan dalam pelaksanaannya Allah swt. memberikan petunjuknya melalui Agama Islam. Beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian dimuka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7. Tugas pokok manusia ada 3, yaitu :
• Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
• Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
• Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Sedangkan tugas pokok malaikat adalah selalu beriman dan bertasbih kepada Allah swt. dan melaksanakan tugasnya masing-masing, yaitu :
a. Malaikat Jibril, sebagai penyampai wahyu.
b. Malaikat Mikail, sebagai pembagi rizqi.
c. Malaikat Isrofil, sebagai peniup sangkakala kelak.
d. Malaikat Izroil, sebagai pencabut nyawa.
e. Malaikat Roqib dan Atid, sebagai pencatat amal baik dan buruk.
f. Malaikat Malik, sebagai penjaga Neraka.
g. Malaikat Ridwan, sebagai penjaga Sorga.
h. Malaikat Munkar dan Nakir, mengajukan pertanyaan di kubur.
8. Persamaannya adalah keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hamba dan mahluk ciptaan Allah swt. Sedangkan perbedaannya dibagi menjadi 3, yaitu :
• Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, se¬dangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
• Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
• Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
1. Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
ReplyDeleteSuci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
Selalu takut dan taat kepada Allah.
Tidak pernah maksiat dan selalumengamalkan apa saja yang diperintahkan-Nya.
Mempunyai sifat malu.
Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung.
Tidak makan dan minum.
Mampu mengubah wujudnya.
Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya.
2. Karena malaikat adalah makhluk ciptaan allah, dan terdapat dalam al qur'an. Beriman kepada Malaikat merupakan salah satu rukun iman yang enam. Tidak terwujud keimanan seseorang hingga dia juga beriman kepada para malaikat.
“Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan Hari Akhir, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.” (An-Nisa’: 136)
Pada ayat di atas, Allah subhaanahu wa ta’aalaa menyebut orang yang mengingkari rukun-rukun iman sebagai orang kafir, dan menyifatinya sebagai orang yang sesat sejauh-jauhnya. Maka hal ini menunjukkan bahwa beriman kepada para Malaikat merupakan salah satu rukun iman yang besar, dan orang yang mengingkarinya bisa menjadi kafir atau murtad/keluar dari Islam.
3. percaya, realisasinya adalah dengan berhati hati saat melakukan sesuatu, tidak melakukan tindakan yang merupakan larangan Allah SWT karena setiap perbuatan kita dicatat oleh malaikat rakib dan atid. Jadi merupakan pekerjaan yang sia-sia apabila kita nekat berbuat dosa hanya dengan alasan tidak ada orang yang tahu.
4. Tentunya saya percaya karena mereka merupakan malaikat yang perlu diimani oleh setiap manusia. Realisasi dari kepercayaan akan adanya Malaikat Munkar dan Nakir adalah adanya usaha untuk selalu mengerjakan kebaikan dan menghindakan diri untuk berbuat segala sesuatu yang bersifat ma’siat / dosa.
5. Tugas malaikat Jibri setelah wafatnya Nabi Muhammad:
• Berzikir
• Mengangkat keberkahan dimuka bumi ini,orang tak ada lagi yg percaya namanya
berkah
• Mengangkat cinta dihati para makhluk,maksudnya cinta yg suci karena Allah saja.
• Mengangkat rasa kasih sayang dari para kerabat
• Mengangkat sifat rasa adil dari pemerintah(kayaknya yg ini kenyataan deh)
• Mengangkat sifat pemalu dari para perempuan ,sehingga mereka tak tau malu lagi dengan dandanan mencolok.
• Mengangkat sifat sabar dari fakir miskin.
• Mengangkat sifat pemurah dari orang orang kaya.
• Mengangkat sifat Wara’ ulama sehingga ia menjual agamanya sendiri untuk pentingan pribadinya sendiri.
• Mengangkat Alquran(tidak ada lagi yg bisa membaca Alquran)
• Diangkatnya Iman dari seluruh bumi,ini yg akan menyegrakan kiamat.
DIAN PELITA (12) XMIA4
VIDIA UTAMI (31) XMIA4
*lanjutan
ReplyDelete6. Kedudukan Manusia Dalam Beriman Kepada Malaikat :
Malaikat merupakan makhluk ghaib oleh karena itu tidak bisa dibuktikan keberadaannya oleh panca indra manusia, yang mengeta¬hui secara pasti tentang keberadaan Malaikat hanyalah Allah swt. sendiri, sedang manusia tidak diperintah untuk mengetahui dan menyelidikinya.
Manusia diciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu :
1.Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
2.Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
3.Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Untuk menjalankan missinya manusia dilengkapi dengan beberapa kemampuan dasar, antara lain diberikan akal dan nafsu, sedangkan dalam pelaksanaannya Allah swt. memberikan petunjuknya melalui Agama Islam.
Beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian dimuka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7. Manusia diciptakan oleh Allah swt. memiliki tiga tugas pokok, yaitu :
1. Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
2. Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
3. Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Tugas pokok Malaikat:
1. Bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia
8. a. Persamaan:
Antara manusia dan malaikat memiliki persamaan yaitu keduanya sama-sama berkedudukan sebagai hamba dan mahluk ciptaan Allah swt.
b. Perbedaan antara Manusia dan Malaikat:
1. Berbeda asal ciptaannya, Malaikat-malaikat Allah swt. dicipta dari nur atau cahaya, sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
2. Berbeda dalam tugas.Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah swt. dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas seperti tersebut di atas.
3. Berbeda dalam sifat-sifatnya. Malaikat adalah makhluk ghaib, tidak memiliki jenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah dan sakit serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt. Malaikat senantiasa taat terhadap perintah dan sama sekali tidak tertarik untuk melangar larangan Allah swt., sedangkan sifat-sifat manusia pada umumnya sering merupakan kebalikan dari sifat Malikat.
DIAN PELITA (12) XMIA4
VIDIA UTAMI (31) XMIA4
Titania Nur Bethiana / Rr. Yudiswara Ayu
ReplyDeletexms4, 30 / 26
1) ghaib, tidak punya nafsu, tidak berkelamin, berakal
2) karena segala sesuatu yang bersifat gaib hanya boleh dipercaya bila bersumber dari al-quran/hadis nabi. sebab pada dasarnya, masalah keimanan bukan daerah akal tapi masalah hati.
3) -percaya
-tidak merasakan takut dimanapun berada
-berpikir panjang untuk melakukan sesuatu
4) ya, percaya, memperbanyak ibadah dan menghindari kebatilan
5) tidak, malaikat jibril berdzikir. semua malaikat ketika tidak ada tugas khusus, mereka berdzikir.
6) manusia sama dengan malaikat, sebagai ciptaan Allah, mereka harus taat dan berbakti kepada Allah.
7) malaikat: mengawasi manusia, taat kepada allah
manusia: 1. menjadi Khalifah di muka bumi
2. menyembah dan berbakti sebagai makhkuk Allah
3. diuji atas kedua tugas lain
8) persamaan: kedudukannya sama, sebagai makhluk ciptaan Allah
perbedaan: 1) sifat
malaikat tidak bernafsu, tidak berkelamin, ghaib
manusia bernafsu, berkelamin, makhkuk nyata
2) asal mula
manusia diciptakan dari tanah, malaikat dari nur
3) tugas
malaikat: mengawasi manusia, taat kepada allah
manusia: 1. menjadi Khalifah di muka bumi
2. menyembah dan berbakti sebagai makhkuk Allah
3. diuji atas kedua tugas lain
Nama : Pranisfia Putri Karima
ReplyDeleteKelas : X MIA 4
No Absen : 23
1. Ghaib, tidak memiliki nafsu tetapi memiliki akal, selalu taat dan patuh pada Allah SWT, tidak makan/ minum, tidak berjenis kelamin, tidak pernah tidur, tidak pernah melanggar perintah Allah SWT.
2. Kita wajib mempercayai malaikat walalupun malaikat adalah makhluk ghaib, karena malaikat tercantum dalam Al-Quran, dan mempercayai malaikat merupakan salah satu rukun iman. Mempercayai malaikat adalah kewenangan hati, bukan kewenangan akal, karena malaikat adalah makhluk ghaib.
3. Percaya. Saya selalu berhati- hati dalam melakukan suatu perbuatan. Karena setiap tindakan baik dan buruk kita selalu dicatat oleh malaikat Raqib dan Atid.
4. Percaya. Mempercayainya dengan cara memperbanyak amal baik, meningkatkan ibadah serta membenahi akhlak, dan juga mengurangi segala sesuatu yang buruk dna dilarang oleh Allah SWT
5. Tidak. Jika malaikat belum mendapat tugas khusus dari Allah SWT, maka malaikat akan terus berdzikir kepada Allah SWT sampai tugasnya tiba.
6. Manusia beriman kepada malaikat bukan seperti manusia menyembah Allah SWT. Karena sejatinya, manusia dan malaikat sama sama merupakan makhluk ciptaan Allah SWT. Manusia diwajibkan beriman kepada malaikat, karena malaikat merupakan ‘pengawas’ segala kejadian di jagat raya yang diperintah oleh Allah SWT.
7. Tugas pokok manusia : menjadi khalifah di bumi, menyembah, taat, dna patuh kepada Allah SWT.
Tugas pokok malaikat : mengawasi segala kejadian di jagat raya dan mengawasi manusia, taat dan patuh kepada Allah SWT.
8. A. Persamaan : sama sama makhluk ciptaan Allah SWT yang diberi tugas untuk taat dan patuh kepada-Nya, dna memiliki akal.
B. Perbedaan :
Malaikat : makhluk ghaib, terbentuk dari nur, tidak memiliki nafsu, selalu taat dan patuh pada Allah SWT, tidak makan/ minum, tidak tidur, tidak sakit, tidak lelah, tidak berjenis kelamin
Manusia : makhluk nyata/ konkrit, terbntuk dari tanah, memiliki nafsu, memiliki kelamin, harus makan/ minum, tidak slelau taat dan patuh pada Allah SWT, bisa sakit, bisa tidur
Nama : Pranisfia Putri Karima
ReplyDeleteKelas : X MIA 4
No Absen : 23
1. Ghaib, tidak memiliki nafsu tetapi memiliki akal, selalu taat dan patuh pada Allah SWT, tidak makan/ minum, tidak berjenis kelamin, tidak pernah tidur, tidak pernah melanggar perintah Allah SWT.
2. Kita wajib mempercayai malaikat walalupun malaikat adalah makhluk ghaib, karena malaikat tercantum dalam Al-Quran, dan mempercayai malaikat merupakan salah satu rukun iman. Mempercayai malaikat adalah kewenangan hati, bukan kewenangan akal, karena malaikat adalah makhluk ghaib.
3. Percaya. Saya selalu berhati- hati dalam melakukan suatu perbuatan. Karena setiap tindakan baik dan buruk kita selalu dicatat oleh malaikat Raqib dan Atid.
4. Percaya. Mempercayainya dengan cara memperbanyak amal baik, meningkatkan ibadah serta membenahi akhlak, dan juga mengurangi segala sesuatu yang buruk dna dilarang oleh Allah SWT
5. Tidak. Jika malaikat belum mendapat tugas khusus dari Allah SWT, maka malaikat akan terus berdzikir kepada Allah SWT sampai tugasnya tiba.
6. Manusia beriman kepada malaikat bukan seperti manusia menyembah Allah SWT. Karena sejatinya, manusia dan malaikat sama sama merupakan makhluk ciptaan Allah SWT. Manusia diwajibkan beriman kepada malaikat, karena malaikat merupakan ‘pengawas’ segala kejadian di jagat raya yang diperintah oleh Allah SWT.
7. Tugas pokok manusia : menjadi khalifah di bumi, menyembah, taat, dna patuh kepada Allah SWT.
Tugas pokok malaikat : mengawasi segala kejadian di jagat raya dan mengawasi manusia, taat dan patuh kepada Allah SWT.
8. A. Persamaan : sama sama makhluk ciptaan Allah SWT yang diberi tugas untuk taat dan patuh kepada-Nya, dna memiliki akal.
B. Perbedaan :
Malaikat : makhluk ghaib, terbentuk dari nur, tidak memiliki nafsu, selalu taat dan patuh pada Allah SWT, tidak makan/ minum, tidak tidur, tidak sakit, tidak lelah, tidak berjenis kelamin
Manusia : makhluk nyata/ konkrit, terbntuk dari tanah, memiliki nafsu, memiliki kelamin, harus makan/ minum, tidak slelau taat dan patuh pada Allah SWT, bisa sakit, bisa tidur
Rizki Ramadan (26) X mia 4 - Moch Emil F.K (18) X mia 4
ReplyDelete1. Malaikat termasuk salah satu jenis mahluk yang gaib yaitu mahluk yang keberadaannya tidak dapat dibuktikan oleh panca indera manusia. Segala sesuatu yang bersifat gaib hanya boleh dipercaya bila bersumber dari Al Qur’an atau Hadis Nabi saw. Maka sebagai orang yang beriman kita haruslah mempercayai adanya malaikat sebagai makhluk ciptaan Allah yang bersifat Gaib.
2.Sebagai makhluk Allah SWT yang beriman tentu kita mempercayai akan adanya makhluk Gaib yang diciptakan Allah yang tidak dapat dibuktikan dengan panca Indera kita, namun kita haruslah mempercayainya untuk beriman kepada Allah SWT. karena keimanan bukanlah daerah akal, akan tetapi masalah hati yaitu masalah percaya atau tidak. Oleh karenanya perlu disadari bahwa ada sesuatu yang tidak bisa dijangkau oleh panca indera contohnya Malaikat.
3.Percaya pada malaikat Raqib-Atid adalah merupakan rukun iman ke 2 yaitu iman pada Malaikat-malaikat Allah. Maka sebagai orang beriman saya mempercayai akan Malaikat Raqib dan Atid yang selalu mencatat amal perbuatan manusia. Yang telah kami lakukan adalah, a) menjaga solat 5 waktu b) bersedekah c) berkata jujur dan saling membantu d) menjaga perkataan dan panca indera dari godaan saitan yang terkutuk. e) menjalankan solat sunah dan menjauhi hal yang mendekati dosa.
4. YA.
persiapan yang telah kami lakukan
a) Bertaqwa pada Allah SWT
b) menjaga solat 5 waktu dan menjalankan dzikir setelah solat
c) mendirikan solat sunah
d) selalu beristighfar
e) menjauhi segala hal yang mendekatkan diri pada Dosa.
5. Tentunya Tidak, Al Qur'an menjelaskan pada surah Al-Qadr ayat 4 bahwa:
"Pada Malam itu (lailatul Qadr) turung malaikat-malaikat dan juga malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
6. Beriman pada Malaikat berarti percaya dengan sepenuh hati bahwa Allah telah menciptakan malaikat yang bersifat gaib dan kita wajib untuk mengimaninya karena Allah SWT. Keberadaan dan apapun tentang malaikat yang kita imani hanya boleh berasal dari Hadist dan Al Qur'an dan segala akal, Pikiran, dan panca Inderapun tidak dapat membuktikannya.
7. Manusia :
a) Untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt. semata.
b) Untuk menjadi kholifah di muka bumi.
c) Untuk diuji oleh Allah swt. sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
Malaikat :
a) untuk mengawasi Manusia
b) untuk bertaqwa dan menjalankan segala perintah Allah SWT
c) mendoakan manusia yang di Ridhoi Allah SWT
8. Persamaan :berkedudukan sama sebagai makhluk Allah yang diperintahkan untuk bertaqwa kepadaNYA
Perbedaan :
a) Manusia diciptakan dari Tanah sedangkan Malaikat dari Nur/Cahaya
b) Malaikat tidak memiliki hawa nafsu dan selalu taat pada Allah SWT sedangkan manusia sering lupa dan sering pula berbuat dosa dan juga manusia memiliki hawa nafsu
c) berbeda dalam tugas-tugasnya.
Anggota Kelompok : Dwi Putri Jeng Ivo (08 / X-MIA 5), Niken Larasati (22 / X-MIA-5), Safira Nisa Hasnia (25/X-MIA-5).
ReplyDelete1. Tidak berjenis kelamin, tidak makan, tidak minum, tidak tidur, tidak pernah payah, tidak pernah sakit, dan merupakan makhluk ghaib serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt.
2. Karena percaya pada malaikat terdapat dalam rukun iman yang ke-2. Selain itu keberadaan malaikat juga disebutkan dalam Al-Quran dan Al-Hadis. Dan segala sesuatu yang bersifat ghaib hanya boleh dipercaya apabila bersumber dari Al-Quran atau Al-Hadis.
3. Percaya. Realisasinya yaitu kita selalu berhati-hati dalam setiap tindakan yang kita lakukan karena setiap perbuatan akan selalu diawasi oleh malaikat Roqib dan Atid. Selain itu dengan memperbanyak amal kebaikan.
4. Percaya. Menjalani kehidupan dengan baik. Yaitu menjalankan perintahnya dan menjauhi larangan-Nya. Dan lebih beriman kepada Allah swt, meingkatkan ibadah dan amal baik serta tidak hanya mementingkan kepentingan duniawi saja, melainkan haruis seimbang dengan kehidupan kelah di akhirat.
5. Tidak. Melainkan Malaikat Jibril kembali pada tugas pokok awalnya, yaitu bertasbih kepada Allah swt.
6. Manusia beriman kepada Malaikat bukan berarti mengkultuskannya, akan tetapi agar manusia mengetahui bahwa segala kejadian di muka bumi ini dibawah kontrol dan pengawasan Malaikat yang telah ditugasi oleh Allah swt.
7. Tugas pokok malaikat yaitu bertasbih kepada Aallah swt. Sedangkan tugas pokok manusia ada tiga, yaitu : untuk menyembah dan berbakti kepada Allah swt, untuk menjadi kholifah di muka bumi dan untuk diuji oleh Allah swt sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas di atas.
8. Persamannya : sama-sama berkedudukan sebagai hamba dan makhluk ciptaan Allah swt.
Perbedaannya :
a. Berbeda asal cipta, Malaikat diciptakan dari nur/cahaya sedangkan manusia diciptakan dari sari pati tanah.
b. Berbeda dalam tugas, Malaikat bertugas mengabdi kepada Allah dan mengawasi tugas manusia, sedangkan manusia bertugas menyembah dan berbakti kepada Allah swt dan untuk menjadi khalifah di muka bumi . Serta diuji oleh Allah sejauh mana manusia telah menjalankan 2 tugas sebelumnya.
c. Berbeda sifat-sifatnya, Malaikat adalah makhluk ghaib yang tidak berjenis kelamin dan tidak berhawa nafsu (tidak makan, tidak tidur, tidak tidur, dsb) serta tidak pernah melanggar larangan Allah swt. Sedangkan sifat manusia pada umumnya sering berkebalikan dengan sifat malaikat. Yakni berhawa nafsu dan sering melanggar larangan Allah swt.