Monday, 17 August 2020

Keutamaan Surat Al Fatichah


Terkait surat Al Fatichah, Ibnu Abbas bercerita, :

   
 “Tatkala suatu saat Malaikat Jibril duduk bersama Rasulullah saw tiba-tiba terdengar suara (keras) dari arah atas.
Malaikat Jibril pun mendongakkan kepalanya seraya berkata, ‘Itu suara salah satu pintu langit yang baru dibuka hari ini dan tidak pernah dibuka sebelumnya.’
Lalu keluarlah dari pintu itu seorang Malaikat.
Malaikat Jibril kembali berkata lagi, ‘Ini adalah malaikat yang akan turun ke bumi, tidak pernah turun kecuali hari ini.’
(Sesampainya di depan Rasulullah saw, malaikat tersebut) mengucapkan salam, seraya berkata:
Aku membawa kabar gembira berupa dua cahaya yang dikaruniakan padamu, tidak pernah diberikan kepada Nabi sebelummu; yaitu Fâtihatul Kitâb dan (dua ayat terakhir surat al Baqarah. Tidaklah engkau membaca satu huruf darinya (yang berisi permohonan) melainkan engkau akan dikaruniai apa yang kau mohon.’”(H.R. Muslim).

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: “بَيْنَمَا جِبْرِيلُ قَاعِدٌ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعَ نَقِيضًا مِنْ فَوْقِهِ، فَرَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ: هَذَا بَابٌ مِنْ السَّمَاءِ فُتِحَ الْيَوْمَ لَمْ يُفْتَحْ قَطُّ إِلَّا الْيَوْمَ. فَنَزَلَ مِنْهُ مَلَكٌ، فَقَالَ: هَذَا مَلَكٌ نَزَلَ إِلَى الْأَرْضِ لَمْ يَنْزِلْ قَطُّ إِلَّا الْيَوْمَ. فَسَلَّمَ وَقَالَ: أَبْشِرْ بِنُورَيْنِ أُوتِيتَهُمَا لَمْ يُؤْتَهُمَا نَبِيٌّ قَبْلَكَ فَاتِحَةُ الْكِتَابِ وَخَوَاتِيمُ سُورَةِ الْبَقَرَةِ لَنْ تَقْرَأَ بِحَرْفٍ مِنْهُمَا إِلَّا أُعْطِيتَهُ


No comments:

Post a Comment