D. ARTI AYAT
Artinya : Telah
nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan
manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat)
perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). Katakanlah:
"Adakan perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang
yang dahulu. Kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan
(Allah)". Ar Rum 41 - 42
Artinya : Dan
janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya
dan berdo`alah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan
(akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang
berbuat baik. Dan
Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan
rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami
halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka
Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti
itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil
pelajaran. Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin
Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana.
Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (Kami) bagi orang-orang yang
bersyukur. Al A’rof 56 - 58
Artinya : Dan
Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa
hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah
orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. Shad 27
D. KANDUNGAN
AYAT
Kandungan dari 3
ayat dalam Al Qur’an di atas pada dasarnya adalah :
1. Larangan bagi manusia berbuat kerusakan di
muka bumi dalam bentuk apapun, sebab Allah swt. telah menciptakan alam semesta
dengan segala bentuk isi dan sistemnya telah serasi, ekplorasi alam secara
berlebihan akan menyebabkan ketidak serasian yang pada gilirannya akan terjadi
kerusakan.
2. Pada dasarnya kerusakan dalam bentuk apapun yang terjadi dimuka
bumi, itu semua sebagai akibat dari ulah tangan manusia yang melampaui batas dan
tidak sesuai dengan tuntunan Islam. Mereka melanggar rambu-rambu Agama,
melakukan penindasan, penjajahan disegala sektor kehidupan.
3. Segala yang ada (alam dan isinya) tidak satupun yang sia-sia
(tanpa manfaat), Allah swt. telah mencipta segala yang ada untuk dikelola,
dimanfaatkan dan dijaga kelestariannya.
E. PELAJARAN
YANG DAPAT DIAMBIL
1. Pada mulanya daratan itu subur dan laut
bersih. Kemudian menjadi tercemar akibat
ulah manusia yang tidak memperhatikan kelestarian lingkungan dan keseimbangan
eko sistem.
2. Kerusakan
alam meupakan dampak perbuatan manusia yang kurang mempertimbangkan
keharmonisan dan keseimbangan sumber daya alam.
3. Kerusakan
alam membuat manusia merugi. Kerugian
bisa berupa susutnya sumber daya alam, erosi tanah, pencemnaran air yang
membahayakan manusia banjir di musim hujan dan lain-lin.
4. Pemanfaatan
alam hndaknya seimbang dengan pelestariannya.
Jika pelestarian alam tidak diperhatikan, maka bahaya akan senantiasa
mengancam manusia itu sendiri.
No comments:
Post a Comment